Bertempat di ruang rapat Badan Penghubung Daerah Provinsi Jambi pada Selasa, 14 Januari 2025 pukul 14.00 WIB, Kepala Badan Penghubung Daerah Provinsi Jambi Drs. Amrulsyah menghimbau seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Badan Penghubung untuk meningkatkan kompetensi, terlebih yang masih memiliki latar belakang pendidikannya masih sederajat SLTA agar melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi (Strata 1).

Hal tersebut disampaikan Amrulsyah, dalam rapat staf dengan agenda pembahasan dan penyusunan Perjanjian Kinerja tahun 2025.

Kaban, saat memberikan arahan

“Berdasarkan regulasi yang ada, terutama untuk formasi Jabatan, sudah ada ketentuan dari Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) dan adanya temuan dari BPK RI  bahwa untuk pengisian jabatan harus disesuaikan dengan tingkat pendidikan pegawai yang bersangkutan”, ujar Amrulsyah.

“Artinya, dari uraian jabatan yang telah berjalan selama ini, ada ketidak sesuaian antara jabatan dan tingkat pendidikan, dan dalam tahun anggaran 2025 ini, uraian jabatan sudah harus sesuai dengan tingkat pendidikan. Dampak dari aturan ini adalah, ada beberapa atau banyak dari staf-staf kita, yang uraian jabatannya disesuaikan dengan tingkat pendidikan pegawai”, lanjut Amrulsyah.

Pemaparan Perjanjian Kerja

“Dampak dari penyesuaian jabatan ini adalah TPP. Untuk itu, saya mengajak kepada seluruh ASN Badan Penghubung, agar yang tingkat pendidikannya masih SLTA agar mau kuliah lagi. Ada banyak perguruan tinggi disekitar kita yang membuka kelas karyawan, manfaatkanlah itu.”, ujarnya

Menutup arahannya, Amrulsyah mengingatkan, bahwa dalam waktu dekat ini, ada banyak ASN Badan Penghubung yang memasuki masa pensiun, untuk itu Amrulsyah berharap agar ASN yang masih muda, bisa mengambil tongkat estafet dengan menyerap ilmu dari para senior dengan sebaik-baiknya.