Bertempat di Hotel Millenium Jakarta Pusat, Gubernur Jambi Dr. Al Haris, S.Sos bersama Kemendagri dan Kementerian/Lembaga terkait melakukan pembahasan usulan pembangunan Jembatan Sungai Rambut, di Kabupaten Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi pada Rabu (4/9/2024).
Kepada Direktur Penataan Daerah, Otonomi Khusus & DPOD (Valentinus Sudarjanto Sumitu), Analis Kebijakan Ahli Madya Sekretariat Wakil Presiden (Dunny Widyanto) dan seluruh undangan, Al Haris didampingi Anggota DPR RI Dapil Jambi H. A. Bakri, SE mempresentasikan kondisi terkini terkait pembangunan Jembatan Sungai Rambut.
Dalam wawancaranya Gubernur Jambi yang akrab disapa Al Haris menyampaikan harapannya dan akan terus mendorong keberlanjutan pembangunan Jembatan Sungai Rambut yang mengarah ke arah Ujung Jabung dimana jembatan ini tidak hanya menghubungkan ke Pelabuhan Ujung Jabung tetapi juga akses untuk 3 (tiga) kecamatan yang terisolir.
“Kita mengajukan kepada Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah (DPOD) tentang keberlanjutan pembangunan Jembatan Sungai Rambut, namun ada beberapa pihak yang belum hadir. Kita butuh kepastian hukum dari keberlanjutan pembangunan jembatan, karena sudah ada uang Negara yang masuk untuk membangun sebagian dermaga dan tiang pancang. Nah kita ingin ini bisa dimanfaatkan,” ujar Al Haris.
“Jembatan ini tidak hanya untuk pelabuhan tetapi juga akses kepada 3 (tiga) kecamatan yang terisolir dan langsung berbatasan dengan Sumsel. Saya kira ini akan menjadi fokus kita bersama teman-teman kementerian terkait, juga dari Setwapres dan Kemendagri. Mudah-mudahan ini bisa diwujudkan, paling tidak meskipun ini nanti 2025 dan berikutnya, dokumen sudah satu, sudah satu pintu, sudah klop semuanya dan nanti tinggal pembangunannya. Nah itu nanti ada kaitannya dengan keuangan Negara,” pungkas Al Haris.
Sejalan dengan hal tersebut, Dunny Widyanto Analis Kebijakan Ahli Madya Sekretariat Wakil Presiden menyampaikan apresiasi dan tindak lanjut yang akan dilakukan sehubungan dengan usulan pembangunan Jembatan Sungai Rambut.
“Kami dari Sekretariat Kepresidenan sebagai salah satu dari representasi Dewan Pertimbangan Otonomi Daetah (DPOD) menyambut gembira kedatangan Bapak Gubernur beserta perangkatnya yang menyampaikan project ini. Kami pada dasarnya mendukung penuh keberlanjutan project ini,” ungkap Dunny.
“Untuk tindak lanjutnya kami ada mekanisme di DPOD yang akan kita tindak lanjuti terkait dengan temuan ini karena mengingat hari ini kita belum lengkap datangnya. Kita akan mengundang beberapa kementerian/lembaga untuk dapat melengkapi ini sehingga project ini dapat diakselerasi dengan baik. Dan kami akan menyampaikan laporannya kepada Bapak Gubernur dan Pemda Jambi. Kami berharap ini menjadi salah satu project unggulan di Jambi untuk mendukung salah satu potensi ekonomi di Indonesia,” pungkas Dunny.